Ultrasonic Flaw Detector adalah yang tertua dan yang paling umum. Sejak tahun 1940-an, hukum-hukum fisika yang mengatur propagasi gelombang suara melalui bahan padat telah digunakan untuk mendeteksi retakan tersembunyi, void, porositas, dan diskontinuitas internal lainnya dalam logam, komposit, plastik, dan keramik.
- Prinsip Kerja Ultrasonic Flaw Detector
Gambar 4. Prinsip Kerja Ultrasonic Flaw Detector
Prinsip kerjanya adalah dengan memanfaatkan rambatan gelombang ultrasonik yang dikeluarkan oleh transduser pada benda kerja dan kemudian gelombang baliknya ditangkap oleh receiver.
Gelombang yang diterima ini dapat diukur intensitasnya, waktu perambatan atau resonansi yang ditimbulkan sehingga pada umumnya pemeriksaan ultrasonik ini didasarkan pada perbedaan intensitas gelombang yang diterima serta waktu perambatannya.
Kelebihan Pengujian NDT Ultrasonic Flaw Detector
- Kedalaman penetrasi untuk mendeteksi defectsangat baik diatas seluruh metode NDT
- Hanya membutuhkan 1 sisi benda uji
- Menampilkan informasi jarak pada layar CRT
- Preparasi benda uji yang sederhana
- Dapat digunakan selain untuk mendeteksi flaw
NDT-Indonesia.com memiliki layanan Jasa NDT Ultrasonic Flaw Detector, jika ada kebutuhan dapat menghubungi kami di nomor dibawah ini, atau live chat kami pada kolom chat di kanan bawah web ini.